Jumat, 11 November 2016

Strategi Rumah Sakit Dalam Mempersiapkan Sumber Daya Manusia Sesuai Standart Akreditasi Versi Terbaru


Strategi Rumah Sakit Dalam Mempersiapkan Sumber Daya Manusia Sesuai Standart Akreditasi Versi Terbaru




Strategi Rumah Sakit Dalam Mempersiapkan Sumber Daya Manusia Sesuai Standart Akreditasi Versi Terbaru
Strategi Rumah Sakit Dalam Mempersiapkan Sumber Daya Manusia Sesuai Standart Akreditasi Versi Terbaru

Strategi Rumah Sakit Dalam Mempersiapkan Sumber Daya Manusia Sesuai Standart Akreditasi Versi Terbaru

Diusianya yang baru Program Studi Magister Administrasi Rumah Sakit (MARS) Universitas Esa Unggul berhasil mengadakan Seminar Dan Workshop “Strategi Rumah Sakit Dalam Mempersiapkan Sumber Daya Manusia Sesuai Standart Akreditasi Versi Terbaru”, pada hari kamis 10 November 2016 bertempat di Kemala Ballroom. Acara ini juga menggandeng Sanbe Infusion sebagai sponsor.
Para Pembicara di Acara Seminar dan Workshop
Para Pembicara di Acara Seminar dan Workshop
Prodi MARS yang di motori oleh Dr. Rokiah Kusumapradja, SKM, MHA sukses mengadakan acara ini, acara yang dikuti oleh 200 peserta dari berbagai instasi Rumah Sakit maupun kalangan akademisi, dengan pembicara :
dr. Adib Yahya, MARS (Direktur RS MMC Jakarta, Surveyor KARS), dengan tema : “Program Keselamatan Pasien Rumah Sakit Sebagai Salah Satu Antisipasi Rumah Sakit dalam Menghadapi Kejadian yang Tidak Diharapkan Baik Dibidang Medis Maupun Tuntutan Hukum”
Dr. Henry Boyke  Sitompul, SpB, FICS, KARS, dengan tema : “Meningkatkan Profesionalisme Program Pemberi Asuhan (Dokter, Perawat, Apoteker, Ahli Gizi) Pada Pelayanan Berfokus pada Pasien”.
dr. Anastiana Tahjoo, MARS (CEO RS Siloam Karawaci Tangerang) dengan tema : “Strategi Rumah sakit dalam Mempersiapkan Tenaga Non Medis (IPSRS, House Keeping) dalam Upaya Meningkatkan Manajemen Fasilitas Keselamatan Dan Pencegahan Infeksi”.
Acara ini di buka langsung oleh Rektor Universitas Esa Unggul Dr. Ir. Arief Kusuma AP., MBA. Rektor pada kesempatan ini juga menekankan kesiapan Indonesia dalam era MEA dimana  Rumah Sakit masa kini menghadapi tantangan-tantangan berat, termasuk menghadapi era globalisasi. Globalisasi ekonomi dan liberalisasi perdagangan serta investasi adalah lahan dasar untuk sistem pasar bebas. Pasar bebas berarti persaingan bebas, termasuk persaingan bebas dalam jasa pelayanan kesehatan.
Saat Pemberian Plakat
Saat Pemberian Plakat
Foto Bersama Pembicara serta Peserta
Foto Bersama Pembicara serta Peserta
Sekilas MASR Universitas Esa Unggul
Pada hakekatnya RS berfungsi sebagai tempat penyembuhan penyakit dan pemulihan kesehatan serta fungsi dimaksud memiliki makna tanggung jawab yang seyogyanya merupakan tanggung jawab pemerintah dalam meningkatkan taraf kesejahteraan masyarakat. Dari aspek pembiayaan RS memerlukan biaya operasional dan investasi yang besar dalam pelaksanaan kegiatannya, sehingga perlu didukung dengan ketersediaan pendanaan yang cukup dan berkesinambungan serta pengelolaannya perlu menggunakan prinsip-prinsip ekonomi.
Mengantisipasi dampak globalisasi perlu didukung dengan peraturan perundang‐undangan yang memadai. UU N0. 44 tahun 2009 tentang rumah sakit, menyebutkan bahwa dalam rangka peningkatan mutu dan jangkauan pelayanan RS serta pengaturan hak dan kewajiban masyarakat dalam memperoleh pelayanan kesesehatan, maka dalam UU No. 44 tahun 2009 Pasal 36 menyebutkan bahwa setiap RS harus menyelenggarakan tata kelola RS dan tata kelola klinis yang baik. Tata kelola RS yang baik adalah penerapan fungsi-fungsi manajemen RS yang berdasarkan prinsip‐prinsip tranparansi, akuntabilitas, independensi dan responsibilitas, kesetaraan dan kewajaran. Tata kelola klinis yang baik adalah penerapan fungsi manajemen klinis yang meliputi kepemimpinan klinik, audit klinis, data klinis, risiko klinis berbasis bukti, peningkatan kinerja, pengelolaan keluhan, mekanisme monitor hasil pelayanan, pengembangan profesional dan akreditasi rumah sakit.
Sejalan dengan hal tersebut UU No. 44 tahun 2009 pasal 34  Kepala Rumah Sakit harus  mempunyai kemampuan dan keahlian di bidang perumahsakitan. Oleh karena itu, program studi Administrasi Rumah Sakit (S2) Universitas Esa Unggul diharapkan mampu nencetak para manajer RS yang berkualitas dan relevan  sesuai kebutuhan pasar dunia perumahsakitan dan perundang- undangan yang berlaku.
Hotline Service dan WA : 0812 86 1111 60 / 085288111159

Read More..

Selasa, 06 September 2016

Magister Administrasi Rumah Sakit Menyelenggarakan Seminar Penguatan Manajemen Rumah Sakit di Universitas Esa Unggul



Seminar Magister Administrasi Rumah Sakit
Seminar Magister Administrasi Rumah Sakit

Magister Administrasi Rumah Sakit Menyelenggarakan Seminar Penguatan Manajemen Rumah Sakit di Universitas Esa Unggul

Seminar sehari yang membahas tentang manajemen Rumah Sakit pekan lalu di Ballroom Kemala Kampus Esa Unggul diadakan oleh Magister Administrasi Rumah Sakit Universitas Esa Unggul yang dikoordinir oleh Dr. Rokiah Kusumapradja, SKM, MHA. Dalam seminar tersebut mengundang pembicara Dr. Adib A Yahya, MARS sebagai Ketua Persatuan Rumah Sakit Indonesia (PERSI) dan Direktur Rumah Sakit MMC, tema yang dibahas adalah “Penguatan Manajemen Rumah Sakit Melalui Akreditasi Rumah Sakit Berstandar Internasional dalam Era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).”
Pembicara di Acara Seminar
Pembicara di Acara Seminar
Peserta yang hadir dalam seminar selain mahasiswa Universitas Esa Unggul dihadiri pula oleh orang-orang yang berkecimpung sebagai tenaga rumah sakit seperti dokter dan tenaga bagian adminsitrasi di rumah sakit daerah dan juga rumah sakit bertaraf Internasional.
Dalam seminar tersebuat yang patut jadi catatan adalah bahwa diwajibkan bagi seluruh rumah sakit untuk memprioritaskan manajemen rumah sakit yang baik dan berkualitas, terutama memperbaiki tenaga medis dan menempatkan tenaga medis yang memiliki kompetensi dan keahlian masing-masing bidang, seperti penyakit dalam, penyakit jantung, dan lain-lain. Disamping itu juga memperbaiki tenaga kerja agar terampil yang setiap hari mengurusi pasien seperti perawat, bidan dan sebagainya karena mereka adalah garda terdepan yang mengurusi pasien dari awal hingga ditempatkan dikamar sesuai dengan penyakit yang diderita pasien.
Seminar yang dibuka oleh Rektor Universitas Esa Unggul Dr. Arief Kusuma AP, MBA cukup mendapat perhatian dilihat dari peserta yang cukup banyak. Dalam kata sambutannya, Rektor berpesan kepada calon Magister Administrasi Rumah Sakit untuk memperdalam bidang kesehatan diluar negeri cukup terbuka, karena Universitas Esa Unggul sudah pernah menandatangani MOU dengen beberapa Universitas ternama di Philippine, Jepang dan Thailand, dengan pendidikan yang lebih baik dan bermutu dan berkesempatan untuk bekerja di Rumah Sakit luar negeri terbuka lebar terutama negara ASEAN yang termasuk dalam Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).
Para Peserta Seminar
Para Peserta Seminar
Sementara itu, Dr. Adib A Yahya, MARS dalam presentasinya mengatakan sesuai dengan UU RI no. 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit bahwa “Kepala Rumah Sakit harus seorang tenaga medis yang mempunyai kemampuan dan keahlian dibidang perumahsakitan”, selain itu Indonesia memiliki market yang menggiurkan karena banyaknya Rumah Sakit yang tersebar diseluruh wilayah Indonesia. (Is.A/Est)

Read More..

Rabu, 09 Maret 2016

Magister Administrasi Rumah Sakit Menyelenggarakan Seminar Penguatan Manajemen Rumah Sakit di Universitas Esa Unggul


Magister Administrasi Rumah Sakit Menyelenggarakan Seminar Penguatan Manajemen Rumah Sakit di Universitas Esa Unggul




Seminar Magister Administrasi Rumah Sakit
Seminar Magister Administrasi Rumah Sakit

Magister Administrasi Rumah Sakit Menyelenggarakan Seminar Penguatan Manajemen Rumah Sakit di Universitas Esa Unggul

Seminar sehari yang membahas tentang manajemen Rumah Sakit pekan lalu di Ballroom Kemala Kampus Esa Unggul diadakan oleh Magister Administrasi Rumah Sakit Universitas Esa Unggul yang dikoordinir oleh Dr. Rokiah Kusumapradja, SKM, MHA. Dalam seminar tersebut mengundang pembicara Dr. Adib A Yahya, MARS sebagai Ketua Persatuan Rumah Sakit Indonesia (PERSI) dan Direktur Rumah Sakit MMC, tema yang dibahas adalah “Penguatan Manajemen Rumah Sakit Melalui Akreditasi Rumah Sakit Berstandar Internasional dalam Era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).”
Pembicara di Acara Seminar
Pembicara di Acara Seminar
Peserta yang hadir dalam seminar selain mahasiswa Universitas Esa Unggul dihadiri pula oleh orang-orang yang berkecimpung sebagai tenaga rumah sakit seperti dokter dan tenaga bagian adminsitrasi di rumah sakit daerah dan juga rumah sakit bertaraf Internasional.
Dalam seminar tersebuat yang patut jadi catatan adalah bahwa diwajibkan bagi seluruh rumah sakit untuk memprioritaskan manajemen rumah sakit yang baik dan berkualitas, terutama memperbaiki tenaga medis dan menempatkan tenaga medis yang memiliki kompetensi dan keahlian masing-masing bidang, seperti penyakit dalam, penyakit jantung, dan lain-lain. Disamping itu juga memperbaiki tenaga kerja agar terampil yang setiap hari mengurusi pasien seperti perawat, bidan dan sebagainya karena mereka adalah garda terdepan yang mengurusi pasien dari awal hingga ditempatkan dikamar sesuai dengan penyakit yang diderita pasien.
Seminar yang dibuka oleh Rektor Universitas Esa Unggul Dr. Arief Kusuma AP, MBA cukup mendapat perhatian dilihat dari peserta yang cukup banyak. Dalam kata sambutannya, Rektor berpesan kepada calon Magister Administrasi Rumah Sakit untuk memperdalam bidang kesehatan diluar negeri cukup terbuka, karena Universitas Esa Unggul sudah pernah menandatangani MOU dengen beberapa Universitas ternama di Philippine, Jepang dan Thailand, dengan pendidikan yang lebih baik dan bermutu dan berkesempatan untuk bekerja di Rumah Sakit luar negeri terbuka lebar terutama negara ASEAN yang termasuk dalam Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).
Para Peserta Seminar
Para Peserta Seminar
Sementara itu, Dr. Adib A Yahya, MARS dalam presentasinya mengatakan sesuai dengan UU RI no. 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit bahwa “Kepala Rumah Sakit harus seorang tenaga medis yang mempunyai kemampuan dan keahlian dibidang perumahsakitan”, selain itu Indonesia memiliki market yang menggiurkan karena banyaknya Rumah Sakit yang tersebar diseluruh wilayah Indonesia. (Is.A/Est)

Read More..

Jumat, 26 Februari 2016

Magister Administrasi Rumah Sakit (MARS) Universitas Esa Unggul


Magister Administrasi Rumah Sakit (MARS) Universitas Esa Unggul




Magister Administrasi Rumah Sakit (MARS) Universitas Esa Unggul
Pada hakekatnya RS berfungsi sebagai tempat penyembuhan penyakit dan pemulihan kesehatan serta fungsi dimaksud memiliki makna tanggung jawab yang seyogyanya merupakan tanggung jawab Pemerintah dalam meningkatkan taraf kesejahteraan masyarakat. Dari aspek pembiayaan RS memerlukan biaya operasional dan investasi yang besar dalam pelaksanaan kegiatannya, sehingga perlu didukung dengan ketersediaan pendanaan yang cukup dan berkesinambungan serta pengelolaannya perlu menggunakan prinsip- prinsip ekonomi.
Mengantisipasi dampak globalisasi perlu didukung dengan peraturan perundang‐undangan yang memadai. UU N0. 44 tahun 2009 tentang rumah sakit, menyebutkan bahwa dalam rangka peningkatan mutu dan jangkauan pelayanan RS serta pengaturan hak dan kewajiban masyarakat dalam memperoleh pelayanan kesesehatan, maka dalam UU No. 44 tahun 2009 Pasal 36 menyebutkan bahwa setiap RS harus menyelenggarakan tata kelola RS dan tata kelola klinis yang baik. Tata kelola RS yang baik adalah penerapan fungsi- fungsi manajemen RS yang berdasarkan prinsip‐prinsip tranparansi, akuntabilitas, independensi dan responsibilitas,kesetaraan dan kewajaran. Tata kelola klinis yang baik adalah penerapan fungsi manajemen klinis yang meliputi kepemimpinan klinik, audit klinis, data klinis, risiko klinis berbasis bukti, peningkatan kinerja, pengelolaan keluhan, mekanisme monitor hasil pelayanan, pengembangan profesional, dan akreditasi rumah sakit.
Sejalan dengan hal tersebut UU No. 44 tahun 2009 pasal 34 Kepala Rumah Sakit harus mempunyai kemampuan dan keahlian di bidang perumahsakitan. Oleh karena itu, program studi Administrasi Rumah sakit (S2) Universitas Esa Unggul diharapkan mampu nencetak para manajer RS yang berkualitas dan relevan sesuai kebutuhan pasar dunia perumahsakitan dan perundang- undangan yang berlaku.
Visi
Menjadi Program Studi Administrasi Rumah sakit (S2)  terbaik di Indonesia pada tahun 2021 berbasis intelektualitas, kreatifitas dan kewirausahaan, yang unggul dalam mutu pengelolaan dan hasil pelaksanaan Tridarma Perguruan Tinggi dan berdaya saing global.
Misi
  1. Mengembangkan kompetensi praktisi manajemen di bidang manajemen rumahsakit yang bermutu, inovatif, dan relevan.
  2. Menciptakan suasana akademik yang kondusif.
  3. Mengembangkan lulusan yang berjiwa kewirausahaan yang berkarakter dan berdaya saing global.
  4. Mengembangkan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang berkaitan dengan bidang perumahsakitan.
Tujuan dan Sistem Pendidikan
  1. Meningkatnya kualitas pendidikan manajemen perumahsakitan yang dapat memenuhi standar nasional, regional dan internasional,
  2. Menghasilnya tenaga ahli perumahsakitan yang mampu mengembangkan dan menerapkan IPTEKS dalam bidang perumahsakitan
  3. Berkontribusi terhadap pengembangan penelitian danpengabdian kepada masyarakat yang berguna bagi perkembangan bidang perumahsakitan.


Share
Read More..

Realted Posts